Bantuan Modal Bahan Olahan UMKM Dari Gubernur Sampai Di Brebes
Bantuan berupa bahan olahan untuk para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah dari Gubernur Jateng Ganjar Pranowo diserahkan. Secara simbolis, bantuan diserahkan oleh Bupati Brebes Hj Idza Priyanti SE MH di depan toko SRC Ety Cell Dukuh Banjarsari, Desa Dukuhringin Wanasari, Brebes, kemarin.
“Karena para pelaku UMKM yang agak lesu, penjualan dan omzet menurun akibat covid-19, maka Pa Ganjar ikut menyuntik dengan peralatan dan bantuan bahan baku agar menjadi modal untuk bisa berproduksi dan berdagang lagi," ujar Bupati Brebes Hj Idza Priyanti.
Bantuan itu, lanjutnya, diwujudkan dalam bentuk bahan baku, seperti tepung, gula, minyak goreng, dan telur. Bantuan keseluruhan se Jawa Tengah se nilai Rp 38 miliar.
Menurut Idza, bantuan itu merupakan wujud jaring pengaman ekonomi (JPE), agar UMKM tidak sampai mati di tengah pandemi. "Meski omzetnya tidak seperti sebelumnya, tapi harus tetap semangat, berjalan terus dan ada omzetnya. Mereka harus bisa bertahan hidup dan dapur tetap harus ngebul," ujarnya.
Idza menjelaskan, bantuan di masa Pandemi terus bergulir dengan berbagai macam bentuk dan nama. Yang pada intinya, agar masyarakat bisa terus bergerak maju perekonomiannya meskipun didera Covid-19.
Ada BST Kemensos, BST APBD, BLT DD, termasuk dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten dan lain-lain. Ada juga bantuan APD seperti Masker dan handsanitizer.
Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Perdagangan Kabupaten Brebes Zaenudin MSi menjelaskan, para pelaku UMKM di Brebes yang menerima bantuan dari Gubernur Jateng sebanyak 78 pelaku UMKM.
“Mereka, masing-masing mendapatkan 50 kilogram telor ayam, 75 kilogram tepung trigu, 50 kilogram gula pasir dan 40 liter minyak goreng,” papar Zaenudin.
Salah seorang pelaku usaha Ety, mengaku senang mendapatkan suntikan bantuan bahan baku olahan dari gubernur. Dirinya mengaku mengalami penurunan penghasilan akibat dampak Covid-19. Diantaranya, karena orang yang biasanya pesen kue-kue sekarang tidak.
“Kelompok pengajian, jamiyahan, tahlilan dan kegiatan-kegiatan yang mengundang kerumunan tidak ada. Sehingga gak ada pesenan konsumsi,” ungkapnya.
Tampak hadir memberikan bantuan, Bupati Brebes beserta suami Dr H Warsidin, Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Perdagangan Kab Brebes Zaenudin, para pegiat UMKM dan undangan lainnya. (Wasdiun)
Leave a Comment