Rehabilitasi Hutan, 1665 pohon ditanam
Sebanyak 1.665 pohon ditanam di Lokasi Sulaman Tanaman ke II tahun 2023 Petak 16a dan 16c RPH Igir Klanceng BKPH Paguyangan Desa Dawuhan Kecamatan Sirampog Kabupaten Brebes, Rabu (13/11/2024). Aksi tanam pohon bersama itu diikuti jajaran Forkopimda Kabupaten Brebes, Perhutani, Relawan Jaga Rimba Sirampog, Relica, dan masyarakat sekitar.
“Jenis tanaman yang ditanam diantaranya antara lain Pohon Klepu 57 batang, Pohon Selang 246 batang, Pohon Gringging 52 batang, Pohon Pasang 145 batang, pohon Limbelzan 37 batang, pohon dempul 68 batang dan pohon Afrika 1.000 batang,” tutur Administratur (Adm) KKPH Pekalongan Barat Prasetyo Lukito Shut di sela tanam pohon.
Penanaman kembali tersebut dalam rangka pemeliharaan tanaman yang ditanam pada tahun 2023 lalu. Pihaknya memastikan tanaman hidup, tumbuh, dan yang mati dilakukan penyulaman kembali. Hal ini penting dilakukan di kawasan hutan lindung untuk direhabilitasi sehingga kedepan hutan akan menjadi hutan yang mendekati klimaks.
“Hutan klimaks itu hutan yang telah mencapai tahap akhir ketika komunitas tumbuhan di suatu area telah stabil dan tidak terganggu. Sehingga hutan mampu mengatur air pada waktu musim kemarau tidak kekeringan dan pada waktu musim penghujan tidak terjadi pelimpahan yang terlalu besar menyebabkan banjir,” terang Prasetyo.
Camat Sirampog Slamet Budi Raharjo SIP mewakili Pj Bupati Brebes mengapresiasi kegiatan penanaman pohon di kawasan hutan lindung di Desa Dawuhan Sirampog. Menurut Slamet tanpa kerjasama dengan semua pihak seperti dari Perhutani,, TNI , Polri, PDAM, relawan dan masyarakat tentu sangat sulit untuk mencapai keberhasilan hutan lindung yang kita impikan. Sebab, keberadaan hutan lindung di lereng Gunung Slamet ini sangat menentukan nasib warga Kabupaten Brebes, Tegal, dan Kota Tegal, terutama di saat musim kemarau yang kekurangan air.
Jangan sampai di saat musim penghujan terjadi longsor, Slamet berharap kegiatan ini tidak hanya seremonial saja namun harus berkelanjutan.
"Mari bersama sepakat bahwa tanam pohon ini merupakan amal ibadah. Amal ibadah yang Insya Allah bermanfaat untuk bangsa, negara dan anak cucu kita," pungkasnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut Direktur Tirta Baribis Brebes Agus Isyono beserta jajarannya, perwakilan dari Kejaksaan Brebes, TNI, Polri, Perhutani , Relawan dan masyarakat sekitar.
Penulis: Bayu Ahmad
Editor: Wasdiun
Leave a Comment