Warga Losari Gotong Royong Normalisasi Saluran Irigasi
Saluran irigasi yang baik, sangat berpengaruh pada kelancaran air untuk mengairi tanah persawahan. Ketika irigasi mampat maka akan menjadi kerugian bagi petani karena tidak mendapatkan akses air irigasi dan cuma mengandalkan air tadah hujan. Tak heran Ketika mendapatkan kesulitan air irigasi, maka ratusan warga di empat desa se Kecamatan Losari Brebes bergotong royong normalisasi saluran irigasi. Mereka menguras endapan tanah juga membobol gorong-gorong yang mampet.
Aksi peduli warga tersebut mendapat apresiasi Pj Bupati Brebes Ir Djoko Gunawan MT setelah mendapat laporan warga setempat ketika tengah membagi Beras Cadangan Pemerintah (BCP) di Kecamatan Losari Brebes, , Jumat (11/10/2024).
"Kami sangat berterima kasih kepada warga yang mau bergotong royong normalisasi saluran irigasi," kata Djoko disela pemantauan kerja bakti Masyarakat.
Ratusan warga tersebut berasal dari Desa Rungkang, Babakan, Karangjunti, dan Desa Dukuh Salam yang bersama sama melakukan gotong royong pengurasan irigasi tersier.
Menurut PJ Bupati, selama 12 tahun saluran irigasi tersier tersebut mampet akibat ada endapan dan bangunan liar di atas saluran. Pihaknya mendukung sepenuhnya karena bisa membuka oncoran sawah seluas 550 hektar, bisa terakses air irigasi.
Djoko langsung menelpon Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Brebes, juga Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air dan Penataan Ruang (DPSDAPR) Kabupaten Brebes untuk membantu upaya warga yang tengah kerja bakti. Dalam gotong royong normalisasi saluran tersebut akan didatangkan Beko kecil, sehingga pekerjaan akan cepat selesai dan maksimal.
"Kita akan bantu dengan mendatangkan Beko kecil agar bisa dikeruk sepenuhnya,” ungkap Djoko.
Upaya bareng-bareng ini sudah sepatutnya dilakukan karena banyak saluran yang bebel agar bisa mendodos dan memperlancar air irigasi.
Atas nama warga, Kepala Desa Rungkang Untung Suradi berterima kasih kepada Pj Bupati dan jajarannya yang sudah meninjau kerja bakti warga. Dia berharap, warga bisa menikmati aliran air irigasi tersier yang sudah 12 tahun mampet karena pendangkalan.
“Mudah-mudahan, Masyarakat bisa lebih makmur, panen bisa tiga kali dalam setahun. Alhamdulillah, semoga Brebes makin maju dan lebih sukses,” pungkasnya. (Wasdiun)
Leave a Comment