Ratusan Enumerator Ikuti Bimtek Penggunaan SIDT
Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan (Dinkopumdag) Brebes menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Enumerator Penggunaan Aplikasi Sistem Informasi Data Tunggal (SIDT) Tingkat Kabupaten Brebes di Dedy Jaya Hotel Brebes, Rabu (24/7/2024).
Bimtek SIDT yang berlangsung 24-27 Juli 2024 dibuka Kabid Usaha Mikro Lusiana Indira Isni S Sos MIKom. Dengan tujuan untuk meningkatkan kapasitas para peserta Bimtek Enumerator data tingkat Kabupaten Brebes agar dapat menggunakan aplikasi SIDT dengan efektif dan efisien.
Kata Lusi, Kabupaten Brebes merupakan salah satu daerah yang menjadi sasaran pendataan lengkap koperasi usaha mikro kecil dan menengah yang diselenggarakan oleh Kementerian Koperasi dan UKM.
"Dalam tiga bulan mendatang, Kabupaten Brebes ditargetkan memperoleh 76.000 data pelaku UMKM yang tidak menetap dan di luar sektor pertanian," ungkap lusi
Sebanyak 253 Enumerator berasal dari Kecamatan Salem, Bantarkawung, Bumiayu Paguyangan, Sirampog, Tonjong, Losari, Larangan, Ketanggungan, Brebes, dan Banjarharjo yang terbagi dalam enam angkatan dan 127 Koordinator Enumerator yang terbagi dalam tiga angkatan.
Lusi berharap dengan dilaksanakan bimtek ini dapat menjawab permasalah selama ini terkait basis data yang masih lemah sehingga berdampak pada kebijakan dan program kegiatan yang kurang tepat sasaran. "Untuk itu, diperlukan suatu sistem pendataan data yang berkualitas yaitu relevansi, akurasi, aksesibilitas, kohensi dan keterbandingan, aktualitas dan tepat waktu serta interpretabilitas. Data itu mahal, tetapi membangun tanpa data jauh lebih mahal," tandasnya.
Disamping itu, pengumpulan data ini juga harus dilaksanakan sinergi dengan instansi terkait, antara lain BPS sebagai lembaga yang sudah terlatih dalam pengumpulan maupun pengelolaan data.
"Ikutilah bimtek ini dengan sebaik-baiknya. Saya ingin setelah bimtek ini, bisa langsung terjun kelapangan dalam memberi pendampingan sekaligus mendata UMKM yang ada di Brebes. Kita tahu terdapat puluhan ribu UMKM yang ada di wilayah masing-masing kecamatan, sehingga harus betul-betul didata dengan baik,” pungkasnya.
Penulis: Suprapto
Editor: Wasdiun
Leave a Comment